prevalensi nematoda parasit pada pertanaman pisang di daerah istimewa yogyakarta

Clicks: 190
ID: 164986
2011
Article Quality & Performance Metrics
Overall Quality Improving Quality
0.0 /100
Combines engagement data with AI-assessed academic quality
AI Quality Assessment
Not analyzed
Abstract
A study to determine the prevalence and distribution of plant parasitic nematodes associated with banana was undertaken in banana growing areas at four districts (Bantul, Gunung Kidul, Kulon Progo, and Sleman) of Yogyakarta Special Province. Seven genera of plant parasitic nematodes were found on these area: Criconemoides, Helicotylenchus, Hoplolaimus, Meloidogyne, Pratylenchus, Radopholus, and Rotylenchulus. Genera Hoplolaimus and Meloidogyne were distributed at all districts and occurring in soil and root samples of banana cultivars, Ambon, Kepok, Koja, Klutuk, Raja, Tanduk, and Uter, respectively. Four genera, Hoplolaimus, Meloidogyne, Pratylenchus, and Radopholus were dominant and were found with high level of population than the others on each district. Pratylenchus mostly was found on banana cv Kepok with average population 348,2–2057,3 nematodes on total samples of 5g banana root and 100g soil. Ā  Penelitian untuk mengetahui keberadaan dan sebaran nematoda parasit tumbuhan yang menyerang tanaman pisang dilakukan dengan survei di empat daerah kabupaten (Bantul, Gunung Kidul, Kulon Progo, dan Sleman) yang berada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Ditemukan tujuh genera nematoda parasit yang menyerang pisang yaitu: Criconemoides, Helicotylenchus, Hoplolaimus, Meloidogyne, Pratylenchus, Radopholus, dan Rotylenchulus. Genera Hoplolaimus dan Meloidogyne tersebar merata di semua daerah dan didapatkan pada masing-masing sampel akar dan tanah pada hampir semua kultivar pisang: Ambon, Kepok, Koja, Klutuk, Raja, Tanduk, dan Uter. Empat genera yang dominan dengan tingkat populasi tinggi di setiap daerah adalah Hoplolaimus, Meloidogyne, Pratylenchus, dan Radopholus. Nematoda Pratylenchus banyak ditemukan pada pisang kultivar Kepok dengan rata-rata populasi 348,2– 2057,3 nematoda pada setiap total sampel 5 g akar dan 100 g tanah.
Reference Key
indarti2011jurnalprevalensi Use this key to autocite in the manuscript while using SciMatic Manuscript Manager or Thesis Manager
Authors ;Siwi Indarti;Bambang Rahayu TP;Siti Subandiyah;Lilis Indarti
Journal Microorganisms
Year 2011
DOI 10.22146/jpti.9397
URL
Keywords

Citations

No citations found. To add a citation, contact the admin at info@scimatic.org

No comments yet. Be the first to comment on this article.