MEMAKNAI MASYARAKAT SIPIL SEBAGAI THE COMMONS: TRANSISI & AKSI DALAM TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Clicks: 429
ID: 61766
2015
Abstract: This paper aimed to analyzed about both meaning and positioning of civil society as the commons. Its definition have
granted an understanding that public have potential power to organize resources. In recent era, management of resources just
directing to exploiting nature destructively. Those implication have oriented to massivi disaster who mpacted to human life
sustainibility. Both premises such as tragedy of the commons and risk society have great affluence in order to strengthening of the
commons as main actor. Hegemonic discourses likely global warning and climate change become global issuue. Common pool
resources is alternative resoruces management in amidst state and market way. In other word, the comons needs to be encouraged
in strengthening in instutinasionalisation in order to have strong advocacy to guarding resources preservation.
Keywords:
Abstract: This paper aimed to analyzed about both meaning and positioning of civil society as the commons. Its definition have
granted an understanding that public have potential power to organize resources. In recent era, management of resources just
directing to exploiting nature destructively. Those implication have oriented to massivi disaster who mpacted to human life
sustainibility. Both premises such as tragedy of the commons and risk society have great affluence in order to strengthening of the
commons as main actor. Hegemonic discourses likely global warning and climate change become global issuue. Common pool
resources is alternative resoruces management in amidst state and market way. In other word, the comons needs to be encouraged
in strengthening in instutinasionalisation in order to have strong advocacy to guarding resources preservation.
Keywords: civil society, the commons, natural resources, & common pool resources.
Abstrak: Artikel ini betujuan menganalisis mengenai pengertian masyarakat sipil sebagai the commons. Pengertian tersebut
memberikan pemahaman bahwa masyarakat memiliki kekuatan potensial untuk mengelola sumber daya alam. Pengelolaan sumber
daya sekarang ini cenderung dikuasai oleh negara dan pasar, yang justru mengarahkan pada aksi eksploitasi dan eksplorasi alam
secara destruktif yang berimplikasi pada bencana yang menimpa kelangsungan hidup manusia. Dua premis penting yakni Tragedy of
The Commons maupun juga Risk Society memberikan pengaruh signifikan dalam penguatan the commons sebagai aktor pengelola
sumber daya alam. Wacana hegemonik seperti halnya pemanasan global maupun juga perubahan iklim merupakan isu kekinian yang
sudah menjadi isu global. Model pengelolaan sumber daya alam yang dikenal common pool resources merupakan tawaran alternatif
di tengah model negara dan pasar yang mengalami kebuntuan dalam melindungi sumber daya alam. The Commons perlu mendapatkan
adanya penguatan secara struktural dan kelembagaan agar mampu memiliki kekuatan advokasi kuat untuk terus menjaga eksistensinya
sebagai pengawal sumber daya alam.
Kata kunci: masyarakat sipil, the commons, sumber daya alam, common pool resources
Abstrak: Artikel ini betujuan menganalisis mengenai pengertian masyarakat sipil sebagai the commons. Pengertian tersebut
memberikan pemahaman bahwa masyarakat memiliki kekuatan potensial untuk mengelola sumber daya alam. Pengelolaan sumber
daya sekarang ini cenderung dikuasai oleh negara dan pasar, yang justru mengarahkan pada aksi eksploitasi dan eksplorasi alam
secara destruktif yang berimplikasi pada bencana yang menimpa kelangsungan hidup manusia. Dua premis penting yakni Tragedy of
The Commons maupun juga Risk Society memberikan pengaruh signifikan dalam penguatan the commons sebagai aktor pengelola
sumber daya alam. Wacana hegemonik seperti halnya pemanasan global maupun juga perubahan iklim merupakan isu kekinian yang
sudah menjadi isu global. Model pengelolaan sumber daya alam yang dikenal common pool resources merupakan tawaran alternatif
di tengah model negara dan pasar yang mengalami kebuntuan dalam melindungi sumber daya alam. The Commons perlu mendapatkan
adanya penguatan secara struktural dan kelembagaan agar mampu memiliki kekuatan advokasi kuat untuk terus menjaga eksistensinya
sebagai pengawal sumber daya alam.
Kata kunci: masyarakat sipil, the commons, sumber daya alam, common pool resources
Reference Key |
jati2015memaknaibhumi
Use this key to autocite in the manuscript while using
SciMatic Manuscript Manager or Thesis Manager
|
---|---|
Authors | Jati, Wasisto Raharjo; |
Journal | bhumi: jurnal agraria dan pertanahan |
Year | 2015 |
DOI | DOI not found |
URL | |
Keywords |
Citations
No citations found. To add a citation, contact the admin at info@scimatic.org
Comments
No comments yet. Be the first to comment on this article.