analisis pengaruh penggunaan faktor produksi usahatani jagung (zea mays l)
Article Quality & Performance Metrics
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis produksi, penerimaan, biaya dan pendapatan usahatani jagung; dan menganalisis pengaruh faktor produksi benih, pupuk, pestisida dan tenaga kerja terhadap produktivitas jagung. Penelitian dilakukan di Desa Munjung, Kecamatan Batu Mandi, Kalimantan Selatan.
Penentuan petani sebagai sampel dilakukan secara Stratified Random Sampling berdasarkan strata luas lahan. Langkah awal dilakukan pendataan populasi petani tanaman jagung yang berjumlah 174 petani dengan luas kepemilikan lahan yang berbeda. Berdasarkan data primer diketahui rata-rata luas lahan petani berkisar 0,524 hektar. Kemudian   luasan   kepemilikan  lahan dikelompokkan menjadi dua strata yaitu: strata I  ‹ 0,524 ha, strata II ≥ 0,524 ha. Pengambilan sampel pada masing-masing strata diambil secara proporsional, untuk strata I : 19 petani dan strata II : 8 petani.
Hasil penelitian menunjukkan rata-rata produksi jagung sebesar 3.899 kg/ha biji kering, dengan harga Rp. 1.050/kg. Penerimaan usahatani sebesar Rp. 4.093.950,oo/ha; dengan rata-rata besar biaya produksi Rp. 1.989.000,oo/ha. Dengan demikian diperoleh rata-rata pendapatan usahatani jagung sebesar Rp. 2.104.950,oo/ha. Faktor produksi benih SP36 berpengaruh nyata terhadap produksi jagung, sedangkan pupuk, pestisida dan tenaga kerja tidak berpengaruh nyata terhadap produksi jagung.
Kata kunci: Faktor Produksi, Usahatani
Reference Key |
mahdiah2012wacana:analisis
Use this key to autocite in the manuscript while using
SciMatic Manuscript Manager or Thesis Manager
|
---|---|
Authors | ;Mahdiah Mahdiah;Sri Sulastri;Hani Sri Handayawati |
Journal | archiv fur lebensmittelhygiene |
Year | 2012 |
DOI | DOI not found |
URL | |
Keywords |
Citations
No citations found. To add a citation, contact the admin at info@scimatic.org
Comments
No comments yet. Be the first to comment on this article.