karakterisasi daun kembang sungsang (gloria superba (l)) dari aspek fisiko kimia
Article Quality & Performance Metrics
Abstract
Khasiat obat tradisional ini berdasarkan adanya senyawa kimia yang dikandungnya. Sebagai bahan baku obat hasil pertanian atau kumpulan tumbuhan liar, kandungan kimianya tidak dapat dijamin selalu konstan mengingat adanya berbagai variabel, yaitu: bibit, tempat tumbuh, iklim, kondisi (umur dan cara panen). Sedangkan kandungan senyawa kimia yang bertanggung jawab terhadap respon biologis, harus mempunyai spesifikasi kimia, yaitu komposisi zat berkhasiat termasuk jenis dan kadar masing-masing. Berkaitan dengan hal tersebut di atas maka penetapan karakterisasi suatu simplisia dan ekstrak perlu dilakukan guna menjamin mutunya. Karakterisasi dilakukan terhadap simplisia bagian daun tanaman Kembang Sungsang (Gloria superba (L)), dan ekstrak 50%. Karakterisasi simplisia meliputi: penetapan kadar abu, kadar abu larut air, kadar abu tidak larut asam, kadar sari larut air, kadar sari larut asam, dan kadar air secara destilasi. Cara penetapan di atas dilakukan sesuai prosedur yang telah ditetapkan MMI. Sedangkan karakterisasi ekstrak mencakup: karakterisasi non spesifik yang meliputi penetapan bobot jenis, kadar air, kadar sisa pelarut, kadar abu dan karakterisasi spesifik yang mencakup pemeriksaan senyawa yang terlarut dalam pelarut air dan etanol, pola kromatografi dengan cara KLT-densitometri, pemeriksaan golongan kimia ekstrak dan penetapan kadar zat kimia. Hasil penetapan karakterisasi simplisia menunjukkan spesifikasi: kadar air 9,95%, kadar abu 8,40%, kadar abu larut air 4,49%, kadar abu tidak larut asam 0,41%, kadar sari larut air 1,19%, kadar sari larut etanol 8,03%. Penetapan karakterisasi non spesifik ekstrak etanol 70% menunjukkan kadar air 12,7%, kadar abu 9,82%, kadar sari larut air, 82,67%, kadar saru larut etanol 9,53%, susut pengeringan 15,45% dan kadar sisa etanol 0,75%. Penetapan karakterisasi spesifik ekstrak etanol 70% menunjukkan kadar profil kromatogram dalam fraksi heksan pada panjang gelombang 254 nm 1 noda dan pada 365 nm 4 noda; fraksi etil asetat pada 254 nm 3 noda dan pada 365 nm 2 noda; fraksi etanol pada 254 nm 4 noda dan pada 365 nm 4 noda. Kadar alkaloid yang dihltung sebagai kadar kolkisin 0,44%.
Â
Kata !cunei : ekstrak kembang sungsang 70%, karakterisasi.fisiko-kim/a
Reference Key |
isnawati2012mediakarakterisasi
Use this key to autocite in the manuscript while using
SciMatic Manuscript Manager or Thesis Manager
|
---|---|
Authors | ;Ani Isnawati;Kelik Muhammad Arifin |
Journal | scientia marina |
Year | 2012 |
DOI | DOI not found |
URL | |
Keywords |
Citations
No citations found. To add a citation, contact the admin at info@scimatic.org
Comments
No comments yet. Be the first to comment on this article.